PLIK NANGGULAN 2 - SHOWROOM PETANI & UMKM KULON PROGO

PLIK NANGGULAN 2 MELAYANI:INTERNET-SALES-SERVICE-TRAINING-CONTENT DEVELOPMENT-SHOWROOM PETANI DAN UMKM UNTUK JASA PELAYANAN HUBUNGI PLIK NANGGULAN 2 DESA BANYUROTO KECAMATAN NANGGULAN KABUPATEN KULON PROGO DIY 55671-BERSAMA KITA MEMBANGUN EKONOMI RAKYAT

Thursday 15 January 2015

Embung Kleco, Uniknya embung tadah hujan di atas perbukitan menoreh

Berbicara tentang wisata alam Girimulyo rajanya. Tapi bukan berarti wilayah lain juga tak memiliki keindahan alam. Salah satunya dengan objek wisata terbaru Waduk Mini Kleco Kulon Progo.
Objek wisata ini memang tidak sepopuler yang lain. Pasalnya baru resmi dibuka beberapa waktu yang lalu. Lokasinya lumayan tersembunyi jadi cocok buat kamu yang suka berpetualang di area pegunungan Waduk mini ini terletak di Dusun Ngesong, Dese Giripurwo, Kecamatam Girimulyo, Kulon Progo.
Berada di gugusan Bukit Menoreh tempat ini terasa asri yang mana kiri dan kanannya masih dipenuhi pepohonan lebat. Ada baiknya bila berkunjung ke tempat ini dilakukan ramai-ramai karena akan memeriahkan suasana. Selain jalannya yang berkelok-kelok dan penuh tanjakan objek wisata ini berada di alam liar.
Tidak mudah untuk mencapainya, tapi sebuah kebahagiaan tersendiri manakala telah sampai di area perbukitan bisa menikmati keindahan alam. Kadang bagi motor yang bermasalah akan menguras keringat bila harus mendorong si kuda besi.
Luas lahan yang digunakan dalam waduk ini tak kurang dari 20 hektar yang tersebar dibeberapa dusun. Pembangunannya sendiri baru di mulai pada akhir tahun 2013 lalu. Jadi sangat wajar bila objek wisata ini belum banyak yang tahu.
Awal bulan Juni 2014 objek wisata ini telah didatangai para wisatawan. Hanya saja jumlah pengunjungnya masih sedikit dan terlihat hanya mereka yang suka dengan pengalaman baru.
Berbeda dengan waduk kebanyakan yang dikelola oleh pihak ketiga, wadung Kleco ini akan dikelola oleh masyarakat setempat. Airnya akan digunakan untuk mengairi lahan pertanian sedang waduknya menjadi objek wisata alternative dikawasan Kulon Progo.
Selain itu berbeda dengan waduk pada umumnya yang bersumber dari sungai dan digunakan untuk mengatur peredaran air agar tidak banjir. Tapi waduk ini murni tadah hujan dengan kapasitas 8.500 meter kubik, sehingga bila musim hujan akan penuh dan sebaliknya bila musim kemarau akan berkurang.
Disekitar waduk juga ditanam berbagai pohon buah yang sedianya bisa digunakan sebagai agro wisata buah. Menjadi satu objek wisata yang menggiurkan selain bisa menikmati objek wisata buatan berupa waduk, pengunjung juga bisa melihat keindahan alam dari ketinggian. Pulangnya nanti bisa berkunjung ke kebun buah untuk membeli oleh-oleh.



No comments:

Post a Comment